Pendidikan Mengatasi Perubahan Iklim berdasarkan Literasi Iklim untuk Pertanian Berkelanjutan di Provinsi Sulawesi Tengah

##plugins.themes.academic_pro.article.main##

Solih Alfiandy
Asep Firman Ilahi

Abstrak

Badan Meteoroologi Klimatologi dan Geofisika terus berusaha meningkatkan pemahaman tentang perubahan iklim dan dampaknya melalui literasi iklim khususnya di Provinsi Sulawesi Tengah. Literasi Iklim melalui program ini dapat meningkatkan pemahaman para penyuluh pertanian, petani dan kelompok tani andalan tentang perubahan iklim dan membantu mengatasi tantangan dalam pertanian. Tujuan dari kajian ini adalah untuk mengetahui jumlah peningkatkan kapasitas pengetahuan Sumber Daya Manusia tentang Iklim dan Perubahan Iklim terhadap pertanian melalui literasi iklim di Provinsi Sulawesi Tengah. Metode literasi yang digunakan berupa materi edukasi visual, pelatihan interaktif dan pendekatan keterampilan hidup. Hasil yang didapatkan berupa terjadinya peningkatan pemahaman sebesar 21.24% selama periode SLI dilaksanakan di Provinsi Sulawesi Tengah. Pemerintah daerah berharap kegiatan literasi iklim ini bisa terus dilaksanakan sebagai upaya peningkatan kapasitas SDM para penggiat pertanian untuk mencapai pertanian yang cerdas iklim. Sekolah Lapang Iklim BMKG adalah sumberdaya berharga untuk memperkuat penggiat pertanian dan mencapai pertanian yang berkelanjutan.

##plugins.themes.academic_pro.article.details##

Biografi Penulis

Solih Alfiandy, Stasiun Pemantau Atmosfer Global Lore Lindu Bariri, Jalan Sapta Marga No.1, Kelurahan Birobuli Utara, Kecamatan Palu Selatan, Kota Palu, Provinsi Sulawesi Tengah, 94231

-

Cara Mengutip
Alfiandy, S., & Firman Ilahi, A. (2023). Pendidikan Mengatasi Perubahan Iklim berdasarkan Literasi Iklim untuk Pertanian Berkelanjutan di Provinsi Sulawesi Tengah. Buletin GAW Bariri (BGB), 4(2), 31-39. https://doi.org/10.31172/bgb.v4i2.113

Artikel paling banyak dibaca berdasarkan penulis yang sama