Pemodelan Run – up Tsunami di Wilayah Pesisir Pantai Sulawesi Barat

##plugins.themes.academic_pro.article.main##

Erwan Susanto
Inna Nurana
Akbar Rian Setyahagi

Abstrak

Wilayah Indonesia memiliki tatanan tektonik yang kompleks, sehingga menjadikan wilayahnya rawan terhadap kejadian gempa bumi. Gempa bumi merupakan salah satu faktor terbesar penyebab terjadinya tsunami. Wilayah pesisir Pantai Sulawesi Barat memiliki tingkat bahaya tinggi terhadap kejadian gempa bumi dan tsunami karena berdekatan dengan Sesar Naik Makassar yang merupakan salah satu sesar aktif yang ada di wilayah Sulawesi Barat. Dari beberapa latar belakang diatas penulis akan melakukan penelitian tentang pemodelan run up tsunami di wilayah pesisir Pantai Sulawesi Barat. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data parameter sesar pembangkit tsunami, data batimetri dari GEBCO (General Bathymetric Chart of The Ocean) dan data topografi Digital Elevation Medel (DEM) SRTM. Dalam pemodelan ini menggunakan bantuan perangkat lunak TUNAMI N2. Hasil dari pemodelan ini menunjukkan bahwa run up maksimum di wilayah pesisir Pantai Sulawesi Barat mencapai 11.75453 meter di titik observasi Pelabuhan Cinoka Mamuju Utara.

##plugins.themes.academic_pro.article.details##

Cara Mengutip
Susanto, E., Nurana, I., & Setyahagi, A. R. (2020). Pemodelan Run – up Tsunami di Wilayah Pesisir Pantai Sulawesi Barat. Buletin GAW Bariri (BGB), 1(2), 87-93. https://doi.org/10.31172/bgb.v1i2.25

Artikel paling banyak dibaca berdasarkan penulis yang sama